Peringatan HUT Ke-25 DWP dan Hari Ibu Ke-96 di Bangka Selatan

Toboali – Dalam rangka memperingati HUT Ke-25 Dharma Wanita Persatuan (DWP) dan Hari Ibu Ke-96, Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan menggelar acara di Gedung Serbaguna Junjung Besaoh pada Rabu (18/12/2024).
Pj. Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bangka Selatan, Ny. Rani Pitarini Hefi Nuranda, dalam sambutannya menyampaikan bahwa acara ini mengusung tema “Penguatan Fondasi Transformasi Organisasi DWP dan Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045.”
“Penguatan fondasi transformasi organisasi DWP menjadi komitmen kita untuk memperkokoh organisasi dalam menghadapi tantangan zaman. Hal ini penting untuk mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045, yaitu negara yang maju, sejahtera, dan berdaya saing global. Transformasi organisasi bukan sekadar kata-kata, tetapi merupakan upaya serius menghadapi perubahan cepat di bidang teknologi, sosial, maupun budaya,” paparnya.
Rani juga menambahkan bahwa DWP harus menjadi organisasi yang dinamis, mampu merangkul perkembangan zaman tanpa kehilangan jati diri dan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara. Transformasi yang dilakukan mencakup peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), pengembangan program yang relevan, dan memperkuat peran DWP dalam pemberdayaan ekonomi menuju Indonesia Emas 2045.
Baca juga Pemkab Basel Raih Predikat Tertinggi dalam Pelayanan Publik
“DWP akan terus berupaya membangun kapasitas perempuan Indonesia, khususnya anggota dan keluarga besar ASN, agar semakin berdaya dan aktif di berbagai sektor kehidupan. Selain itu, DWP juga mendorong peningkatan kualitas keluarga Indonesia, karena keluarga adalah unit terkecil namun fundamental dalam menciptakan generasi unggul yang akan membangun bangsa di masa depan,” jelasnya.
Pada kesempatan ini, Rani mengajak seluruh anggota DWP untuk melangkah bersama dengan semangat transformasi agar organisasi semakin kokoh, responsif, dan inovatif. “Dengan upaya bersama, insya Allah kita dapat mencapai cita-cita Indonesia Emas 2045, yaitu masyarakat yang sejahtera, berdaya saing tinggi, dan berkeadilan,” pungkasnya.