Kapolda Babel Letakkan Batu Pertama Pembangunan Barak Ditpolairud, Diperuntukan Anggota Lajang

PANGKALPINANG, INLENS.id – Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Irjen Pol Hendro Pandowo, melakukan kunjungan kerja ke Direktorat Polairud Polda Babel, Selasa (3/6/2025). Kunjungan ini sekaligus menjadi momen penting dengan dilakukannya peletakan batu pertama pembangunan gedung barak siaga Ditpolairud.
Acara dimulai sejak pagi di kawasan Dermaga Ditpolairud, Air Anyir. Irjen Pol Hendro Pandowo didampingi Wakapolda serta para Pejabat Utama Polda Bangka Belitung disambut hangat oleh jajaran Polairud. Kegiatan berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan kekompakan.
Barak 30 Kamar, Siap Tampung Personel Siaga
Pembangunan barak siaga ini dirancang selesai dalam waktu 150 hari kerja, dengan fasilitas 30 kamar tidur yang ditujukan bagi anggota yang masih berstatus lajang (single). Bangunan ini akan menjadi tempat tinggal dan istirahat bagi personel yang siap siaga dalam mendukung pengamanan wilayah perairan Babel.
”Ini bentuk perhatian kita pada anggota yang bertugas di lapangan, terutama di wilayah perairan yang memiliki tingkat kerawanan cukup tinggi. Kami ingin mereka nyaman, siap, dan terfasilitasi,” ujar Irjen Pol Hendro Pandowo dalam sambutannya.
Kapolda juga menyampaikan pentingnya kesiapan sarana-prasarana dalam mendukung tugas Polairud. Saat ini, Ditpolairud Babel telah mengoperasikan 21 kapal patroli untuk mengamankan perairan dari berbagai bentuk pelanggaran hukum, seperti penyelundupan, ilegal fishing, narkoba, dan tambang ilegal.
Suasana Penuh Kebersamaan: Potong Tumpeng sebagai Simbol Syukur
Setelah prosesi peletakan batu pertama dilakukan oleh Kapolda dan Wakapolda, acara dilanjutkan dengan potong tumpeng bersama. Momen ini berlangsung hangat dan sederhana, namun penuh makna.
Tumpeng disiapkan oleh jajaran Ditpolairud sebagai simbol rasa syukur atas dimulainya pembangunan barak baru. Irjen Pol Hendro Pandowo menyerahkan potongan tumpeng pertama kepada salah satu personel termuda di jajaran Ditpolairud.
”Ini bukan sekadar bangunan, ini adalah rumah bagi para pejuang keamanan laut kita. Dengan niat yang baik, kerja yang tulus, insyaallah akan membawa keberkahan dan perlindungan bagi seluruh anggota,” ungkap Kapolda disambut tepuk tangan hadirin.
Potong tumpeng tersebut menjadi lambang kebersamaan, kekeluargaan, dan soliditas antara pimpinan dan anggota di lapangan. Tidak sedikit anggota yang mengabadikan momen tersebut lewat ponsel, menunjukkan keakraban suasana tanpa sekat jabatan.
Harapan untuk Pengamanan Laut yang Semakin Kuat
Kapolda berharap dengan adanya fasilitas barak ini, para personel Polairud semakin maksimal dalam bertugas menjaga keamanan laut Babel. Apalagi wilayah ini dikenal memiliki potensi sumber daya alam dan jalur laut yang rawan disusupi aktivitas ilegal.
”Dengan kesiapan tempat tinggal, semangat kerja meningkat, dan pelayanan keamanan kepada masyarakat perairan bisa lebih optimal,” pungkasnya.
Acara ditutup dengan ramah tamah dan foto bersama. Raut bahagia dan semangat terpancar dari para anggota Ditpolairud yang menyambut pembangunan barak sebagai bentuk nyata perhatian pimpinan terhadap tugas-tugas mereka. (Yak)