KSAD Kunjungi Bangka Belitung, Dukung Program Ketahanan Pangan
PANGKALPINANG, INLENS.id – Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Senin (02/06/2025). Kedatangan orang nomor satu di tubuh TNI AD ini disambut hangat Forkopimda, tokoh masyarakat, serta para prajurit dan hadir juga PJ walikota dan Sekda Kota Pangkalpinang.
Dalam kunjungannya, Jenderal Maruli menyampaikan komitmen TNI AD untuk terus hadir di tengah rakyat, bukan hanya sebagai kekuatan pertahanan, tetapi juga sebagai mitra pembangunan.
“Kita ingin kehadiran TNI AD bukan hanya terasa saat ada bencana atau konflik, tapi juga saat masyarakat butuh bantuan pangan, ekonomi, bahkan pendidikan,” ujar Maruli di hadapan Forkopimda dan tamu undangan.
Salah satu agenda utama kunjungan KSAD adalah penenerimaan hibah lahan seluas 50 hektare yang akan dimanfaatkan untuk mendukung program ketahanan pangan nasional.
Lahan tersebut akan digunakan untuk budidaya pertanian dan peternakan yang dikelola bersama antara prajurit dan masyarakat lokal.
“Ketahanan pangan ini bagian dari pertahanan negara. Kalau rakyat sejahtera dan bisa makan dari hasil bumi sendiri, itu salah satu bentuk kemerdekaan,” tegas Jenderal bintang empat tersebut.
Resmikan Pos dan Detasemen Baru
Dalam kesempatan tersebut, Jenderal Maruli juga menyampaikan nanti akan diresmikan sejumlah pos komando dan detasemen (danton) baru dan mungkin di wilayah Bangka Belitung. Hal ini merupakan bagian dari penguatan sistem pertahanan teritorial di pulau-pulau terluar dan daerah strategis.
“Penambahan fasilitas ini bukan hanya soal kekuatan militer, tapi juga soal kecepatan TNI AD merespons kebutuhan masyarakat di daerah,” kata Maruli.
Bahas Pembagian Kodam, TNI Lebih Dekat dengan Daerah
Dalam pertemuan tertutup bersama Forkopimda, Jenderal Maruli juga menyampaikan rencana evaluasi dan pembagian wilayah Komando Daerah Militer (Kodam) di sejumlah daerah, termasuk potensi pemekaran atau penyesuaian wilayah kerja di pulau-pulau.
“Wilayah kita luas, jadi sistem komando juga harus bisa menjangkau daerah-daerah dengan cepat. Ini kita bahas supaya bisa lebih efektif dan dekat ke masyarakat,” jelasnya.
Dukung Ekonomi Rakyat lewat Koperasi Merah Putih
Jenderal Maruli turut menyoroti pentingnya ekonomi kerakyatan melalui peran Koperasi Merah Putih, sebuah program pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas yang digagas oleh TNI AD.
Ia mengajak semua elemen untuk bersatu membangun daerah tanpa harus bergantung pada pusat semata.
“Kalau koperasi kuat, rakyat bisa mandiri. TNI AD siap mendampingi, bukan mengatur. Semua demi rakyat,” ucap KSAD.
500 Bantuan dan Program 1000 Titik MBG
Tak hanya berbicara soal program besar, Jenderal Maruli juga menyerahkan 500 bantuan sosial untuk masyarakat Bangka Belitung. Bantuan ini merupakan bagian dari program nasional Membangun Bersama Generasi (MBG) yang menyasar 1000 titik di seluruh Indonesia.
Bantuan tersebut mencakup kebutuhan pokok, perlengkapan sekolah, serta dukungan pertanian dan peternakan.
“Kami ingin rakyat tahu, TNI AD tidak akan meninggalkan mereka. Ini bukti nyata, bukan sekadar janji,” kata Maruli dengan nada tegas.
Warga dan Forkopimda Apresiasi Kunjungan KSAD
Kunjungan KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak disambut antusias oleh Forkopimda Bangka Belitung. Mereka mengapresiasi langkah-langkah nyata yang dilakukan TNI AD, khususnya dalam mendukung ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat.
“Kami merasa didukung penuh. Semoga kerja sama ini terus berlanjut dan memberi manfaat besar untuk rakyat,” kata Gubernur Hidayat Arsani.
Kunjungan ini menandai langkah strategis TNI AD di bawah kepemimpinan Jenderal Maruli untuk hadir lebih dekat, lebih responsif, dan lebih solutif terhadap persoalan masyarakat, dari Sabang sampai Merauke. (yak)
