BeritaPangkalpinang

‎Band Lokal The Loudr Kecewa Usai Dibatalkan Sepihak di Acara Dies Natalis UBB

‎PANGKALPINANG, INLENS.id — Band lokal asal Bangka Belitung, The Loudr, menyampaikan kekecewaan mendalam usai pembatalan sepihak penampilan mereka di acara Dies Natalis ke-19 Universitas Bangka Belitung (UBB) yang dijadwalkan berlangsung akhir pekan ini.

‎The Loudr sebelumnya telah diumumkan sebagai salah satu pengisi acara dalam perayaan ulang tahun kampus negeri tersebut, namun secara mendadak pihak panitia membatalkan kehadiran mereka tanpa penjelasan resmi yang jelas.

‎“Kami sangat kecewa. Persiapan sudah dilakukan, bahkan sudah Promo dan latihan intens. Tapi tiba-tiba kami diberi tahu batal tanpa alasan yang bisa kami terima,” ujar Salah satu Personil Band dalam pernyataan resminya, Senin (20/5).

‎Band yang sudah aktif sejak Maret 2024 ini dikenal kerap tampil dalam sejumlah panggung besar di Bangka Belitung, termasuk event bergengsi Sound of Babel yang terakhir kali digelar tahun lalu.

‎Kekecewaan juga datang dari para penggemar yang sudah menantikan penampilan band kebanggaan lokal tersebut. Salah satunya, N (21), mahasiswa UBB yang juga bagian dari komunitas pendengar musik indie di Bangka Belitung.

‎“Aku beli tiket karena tahu The Loudr bakal tampil. Musik mereka punya ciri khas dan selalu semangat di panggung. Pas tahu mereka dibatalin sepihak, rasanya kayak dibohongi,” keluh N.

‎Menanggapi polemik ini, pihak panitia Dies Natalis UBB ke-19 menyampaikan permohonan maaf kepada The Loudr maupun para penggemar. Mereka menyebut sudah melakukan audiensi antara kedua belah pihak secara damai untuk menyelesaikan persoalan ini.

‎“Kami dari panitia memohon maaf atas pembatalan yang terjadi. Sudah dilakukan audiensi dan komunikasi langsung antara panitia dan The Loudr secara kekeluargaan. Kami akan menjadikan ini sebagai bahan evaluasi agar tidak terulang kembali di kemudian hari,” ujar Statement yang diunggah ke sosial media Panitia.

‎Meski kecewa, The Loudr menyatakan tetap melanjutkan karya dan jadwal manggung mereka di beberapa event lain dalam waktu dekat. Mereka berharap insiden ini menjadi pelajaran bersama dalam membangun ekosistem musik lokal yang lebih profesional dan suportif.

Baca juga  Polda Babel Panen Perdana Jagung di Lahan Ketahanan Pangan Bhaypark

Related Articles