Dari Ratusan Peserta yang Mendaftar Program Pemali Boarding School PT Timah, Sebanyak 63 Siswa Terpilih Lanjut ke Tahap Seleksi Berikutnya
PANGKALPINANG, INLENS.id — Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Program Pemali Boarding School Kelas Beasiswa PT Timah pada SMAN 1 Pemali tahun Ajaran 2025/2026 mengumumkan sebanyak 63 pelajar lolos seleksi administrasi dan survei lapangan pada Selasa (6/5/2025).
Sebanyak 63 pelajar yang lolos seleksi administrasi dan survei lapangan ini berasal dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau.
Seleksi program Pemali Boarding School Kelas Beasiswa PT Timah pada SMAN 1 Pemali tahun Ajaran 2025/2026 diikuti sebanyak 248 peserta yang mendaftarkan diri. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2024 lalu sebanyak 211 siswa.
Program Pemali Boarding School merupakan bentuk komitmen PT Timah dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan memberikan kesempatan kepada siswa berprestasi dari keluarga berpenghasilan rendah untuk mengenyam pendidikan berkualitas.
Proses seleksi dilakukan secara ketat melalui dua tahapan, yakni verifikasi administrasi dan survei lapangan langsung ke rumah calon peserta. Tujuannya adalah memastikan bahwa para calon penerima beasiswa benar-benar memenuhi kriteria baik dari sisi akademik maupun latar belakang ekonomi.
Departement Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan mengatakan, para pelajar yang telah lolos seleksi administrasi dan survei lapangan akan melanjutkan ke tahapan seleksi selanjutnya yakni Tes Potensi Akademik, Psikotes, Wawancara, Psikologi Klinis dan Validasi Dokumen yang akan dilaksanakan pada 10-15 Mei 2025.
“Proses seleksi melibatkan berbagai pihak seperti dari Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Perwakilan SMAN 1 Pemali, Pengurus Asrama Pemali Boarding School dan juga Pusat Inovasi Psikologi Universitas Padjadjaran dan semua proses dilakukan secara transparan,” ucap Anggi.
Anggi mengingatkan, para peserta yang telah dinyatakan lulus seleksi administrasi dan survie lapangan diminta untuk terus memantau informasi terbaru melalui laman resmi.
