Kolaborasi untuk Konservasi, PT Timah Dukung Pelepasliaran Satwa Endemik di Hari Primata

BANGKA BARAT, INLENS.id – PT Timah Tbk kembali menunjukkan peran aktifnya dalam mendukung upaya konservasi satwa. Hal ini sebagai bagian dari komitmen perusahaan melakukan pelestarian lingkungan.
Kali ini PT Timah bersama Lembaga Konservasi Pusat Penyelamatan Satwa Alobi Bangka Belitung, BKSDA Sumsel, Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Bangka Belitung, Dinas Lingkungan Hidup Bangka Barat, Komunitas KTH Pelawan Menumbing, melepasliarkan dua ekor Kukang Bangka atau Nyticebus Bancanus di Bangka Barat, Kamis (30/1/2025).
Dua kukang yang dilepasliarkan meliputi spesies yang sebelumnya telah menjalani proses rehabilitasi di Pusat Penyelamatan Satwa Alobi Kampoeng Reklamasi Timah Air Jangkang dan telah dinyatakan siap untuk dilepasliarkan.
Ketua DPC Alobi Bangka Barat, Teddy Toriko mengatakan satwa yang akan dilepasliarkan ini merupakan satwa yang telah siap untuk dikembalikan ke habitat aslinya.
“Dalam beberapa tahun terakhir Alobi sudah melepas satwa sebanyak 8.267 ekor. Selain kukang, beberapa satwa seperti mentilin, trenggiling, musang, burung elang, dan jenis burung-burung lainnya, semua telah kami lepasliarkan di habitat aslinya,” katanya.
Kukang yang dilepas ini, kata dia, sebelumnya masuk pekarangan rumah warga dan langsung diserahkan ke Alobi.
“Lalu kami cek kesehatanya dan selama beberapa bulan kita lihat sudah siap rilis, dari dokter hewan menyatakan siap untuk dilepas,” ujarnya.